Saat ini bisnis di bidang digital sangatlah berkembang pesat di Indonesia. Semua perusahaan digital baru (startup) berlomba-lomba untuk dapat mengembangkan inovasi fitur-fitur produknya yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan pasar. Ada yang tahu, kira-kira tugas ini menjadi tanggung jawab siapa ya dalam suatu perusahaan?

Jawabannya adalah tugas Product Management. Bagi kamu yang tertarik dengan bidang ini, simak baik-baik artikel ini sampai habis ya! Karena Kelas.com akan membahas serba-serbi Product Management. Mulai dari pengertian Product Management, jenis-jenis pekerjaannya, skill-skill yang dibutuhkan hingga bocoran gajinya loh.

Kenalan dengan Product Management

Source: atlassian

Apa itu Product Management? Mungkin pertanyaan ini sudah sering muncul di telinga kita akhir-akhir ini, baik bagi para fresh graduate, para job seeker, bahkan dari para profesional sekalipun.

Istilah mudahnya, Product Management adalah bidang pekerjaan yang bertanggung jawab atas segala sesuatu mengenai produk perusahaan. Secara lebih jelas, menurut Brent Tworetzky (Product Manager Professional), membagi peran utama seseorang yang bekerja di bidang Product Management menjadi 3 bagian sebagai berikut:

1. Strategi

Pada intinya, peran product management dalam perusahaan adalah untuk mengatur arah perencanaan suatu produk. Hal ini menuntut bagian product management harus dapat menciptakan inovasi-inovasi terbaru dan berpikir visioner. Serta dapat menyusun rencana strategis dalam bisnis produk agar tujuan bisnis dapat tercapai.

2. Eksekusi

Product Management merupakan bidang pekerjaan yang cukup kompleks. Bidang ini dituntut untuk selalu dapat berkolaborasi dengan bidang-bidang lainnya. Seperti dengan tim marketing untuk membahas strategi pemasaran produk yang telah dikembangkan. Karena hal ini, product management dituntut untuk dapat memahami konteks-konteks pekerjaan yang berhubungan tersebut.

3. Memahami User

Pada dasarnya, suatu produk diciptakan untuk menjawab kebutuhan dari para user/pengguna. Maka, product management dituntut untuk memiliki rasa empati sehingga dapat merasakan apa yang dirasakan oleh para pengguna produknya. Dilihat dari peran dan tugasnya, Product Management adalah suatu pekerjaan yang bisa dibilang “mahal” loh.

Karena di bidang ini, kita dituntut memiliki keahlian yang matang, baik dari segi teknis maupun manajerial. Dari 3 peran utama bidang Product Management, dapat dibagi lagi menjadi beberapa posisi pekerjaan. Kira-kira kamu cocoknya berkarir di posisi mana ya?

Posisi Pekerjaan dalam Product Management

Menurut aha.io terdapat empat peran khusus/pekerjaan yang termasuk dalam lingkup Product Management. Pekerjaan tersebut terdiri dari product manager, product analyst, product designer, dan product marketing. Sampai sini semakin penasaran kan? Kita kulik bareng-bareng yuk!

Product Designer

Seorang product designer memiliki tugas membuat desain produk yang cantik dan nyaman sehingga dapat memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi para pengguna produk. Tapi sebelum itu, product designer juga harus melakukan riset dan penelitian. Setelah itu product yang telah didesain harus dibuat prototype. Contohnya melalui perangkat lunak seperti InVision atau Zeplin.

Product engineer harus memiliki skill desain yang baik. Terutama kemampuan komunikasi visual. Karena suatu produk digital berkaitan dengan apa yang dilihat, yaitu visualnya. Seorang product designer wajib hukumnya untuk dapat mengaplikasikan design thinking dalam menjalani pekerjaannya.

Design thinking merupakan proses pemecahan masalah menggunakan pendekatan solusi yang kreatif dan praktis dan juga pendekatan terhadap sisi pengguna. Posisi ini cocok banget loh buat kamu yang suka dengan desain terutama desain UI/UX.

Product Analyst

Buat kamu yang tertarik dalam dunia data, posisi ini sangat cocok untuk kamu minati. Tanggung jawab utama dari seorang product analyst adalah melakukan riset pasar.

Product analyst memberikan hasil riset pasar untuk dikembangkan lebih lanjut, memastikan apakah produk yang telah didesain dapat diterima oleh para pengguna. Riset yang dilakukan dapat berupa hasil wawancara atau hasil ulasan dari para user. Seorang product analyst wajib mampu mengoperasikan software pengolah data untuk mendukung pekerjaannya.

Product Marketing

Bagi kamu yang suka dengan dunia pemasaran/marketing, bisa juga loh gabung ke tim product management di posisi product marketing. Product marketing merupakan gabungan dari sales, CRM (Customer Relationship Management), dan product development. 

Tugas dari product marketing adalah menentukan product persona yang sesuai dengan identitas produk dan hasil riset pasar atau product and market fit analysis. Jadi product marketing dapat memastikan bahwa produk sudah cocok dengan target pasar sehingga dapat meningkatkan loyalitas para pengguna.

Product Manager

Posisi ini dapat dibilang posisi yang sangat penting dan krusial dalam bidang Product Management. Pekerjaan ini memiliki tugas dan tanggung jawab dalam memastikan keberhasilan pengembangan dan peluncuran suatu produk. Product Manager juga selalu dituntut memberikan ide-ide segar agar produk yang dipasarkan dapat terus berinovasi mengikuti perkembangan tren terkini.

Setiap produk yang direncanakan haruslah menjadi jawaban atas permasalahan para pengguna. Maka dari itu Product Manager harus menjadi “si paling mengerti pengguna”. Untuk memulai karir sebagai product manager, kamu juga bisa mempelajari metode agile dan scrum. Metode ini dapat memberikan keuntungan dalam metode Product Management. Contohnya meningkatkan kualitas produk dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

For your information, menurut ekrut salah satu dari 7 (tujuh) pekerjaan yang paling banyak dicari pada tahun 2022 adalah seorang product manager. Karena sebagai pemegang posisi manajer, posisi ini menuntut agar seseorang dapat memiliki jiwa kepemimpinan dan mampu berorientasi pada kebutuhan konsumen.

Ikut Program:

• Bootcamp Product Management

Bocoran Gaji Product Management

Menurut Indeed gaji Product Manager dan posisi di Product Management lainnya memiliki kisaran rata-rata 8 juta – 15 juta per bulan loh. Bagaimana sudah mulai tertarik untuk memulai karier di bidang Product Management? Untuk menjalankan peran dan tugas pada posisi pekerjaan di bidang Product Management, berikut adalah skill-skill yang wajib kamu kuasai agar dapat sukses berkarier di bidang ini.

Skill Wajib untuk Karier Product Management

Source: pexels

Komunikasi dan Kolaborasi

Komunikasi merupakan skill yang sangat penting untuk mendukung kesuksesan karier dalam bidang product management ini. Dilihat dari tugasnya, bidang product management harus dapat bekerja dengan beragam stakeholder untuk dapat memahami tujuan dan kebutuhannya. Pada bagian inilah kecakapan dalam berkomunikasi dan kolaborasi sangatlah diperlukan agar semuanya dapat berjalan sesuai tujuan.

Kemampuan riset dan analisis

Sebagai seseorang yang bekerja di bidang ini, sangatlah dibutuhkan kemampuan riset dan analisis yang baik. Hal ini bermaksud agar perkembangan produk yang akan diluncurkan dapat menjadi solusi atas permasalahan yang ada. Sehingga produk dapat diterima dengan baik oleh target konsumen.

Berpikir secara Strategis

Sebagai pengatur dan perencanaan bisnis suatu produk, seseorang yang bekerja pada bidang Product Management haruslah dapat berpikir secara strategis. Setiap keputusan harus dibuat secara strategis, seperti membuat prioritas-prioritas dalam ide pengembangan produk.

Hal ini akan berdampak lebih lanjut pada waktu dan biaya yang akan dikeluarkan saat produksi suatu produk. Maka harus dipikirkan matang-matang strategi pengembangan produk yang akan dipilih.

Berorientasi pada Konsumen

Pengalaman konsumen atau user experience merupakan hal yang harus selalu dikedepankan selama bekerja di bidang product management. Permasalahan dan kebutuhan para konsumen haruslah diketahui sehingga produk yang dikembangkan dapat menjawab persoalan tersebut.

Dalam proses mengetahui hal tersebut, seorang product manager perlulah melakukan pendekatan-pendekatan tertentu. Seperti contohnya dapat melalui kuesioner atau survey, wawancara secara langsung atau dengan melakukan Focus Group Discussion (FGD).

Kemampuan Teknis

Selain kemampuan-kemampuan yang telah disebutkan diatas, terdapat beberapa kemampuan teknis yang perlu dikuasai bagi kamu yang ingin berkarier di bidang product management. Memiliki kemampuan dasar dalam bidang manajemen bisnis dan manajemen produk adalah salah satunya.

Dengan menguasai kemampuan ini, seorang product manager akan dapat lebih memahami dasar-dasar dalam mengambil keputusan secara strategis. Memiliki pengetahuan yang update mengenai perkembangan ekonomi dapat memberikan informasi terkini mengenai apa yang sedang dibutuhkan oleh pasar saat ini.

Hal ini juga didukung oleh kemampuan olah data sebagai pendukung hasil riset dan pengembangan produk. Selain itu, saat ini Product Management juga banyak dituntut untuk memiliki kemampuan menggunakan tools, seperti google analytics, mixpanel, tableau,dan lain-lain.

Dari daftar skill yang diperlukan diatas kira-kira kamu sudah menguasai skill yang mana saja nih? Tidak perlu khawatir kalau skill kamu masih 0 dalam bidang Product Management, Kelas.com siap bantuin kamu pelajari lebih dalam loh!

Belajar Product Management Bareng Kelas.com

Penjelasan-penjelasan diatas merupakan sebagian kecil informasi mengenai product management. Setelah membaca, pasti kamu merasa lebih tertarik dan tertantang untuk mengenal lebih dalam seputar bidang Product Management.

Untuk menjawab keinginan tersebut, Kelas.com telah membuka bootcamp digital Product Management. Bootcamp tersebut akan dimentori oleh mentor-mentor yang sudah berpengalaman di bidang Product Management. Para mentor siap memberikan insight yang “daging banget” dan pengalaman real melalui projek disetiap modul.

Bootcamp product management di Kelas.com hadir dengan metode Level Up melalui video pembelajaran yang dapat kamu akses kapan saja melalui website. Jadi belajar bisa lebih fleksibel! Ada tips-tips mengenai CV, interview maupun persiapan karir di bidang product management yang buat kamu semakin siap untuk memulai karier di bidang ini.